![]() |
Ilustrasi |
Tawuran pada Selasa (15/11/2011) terjadi antara mahasiswa Fakultas Teknik dengan mahasiswa Fakultas Kehutanan, Fakultas Kelautan & Perikanan, Fakultas Pertanian dan Fakultas Peternakan.
Selain di kawasan Agro-Kompleks, mahasiswa Teknik juga terlibat tawuran dengan lawan-lawannya di sekitar gedung Baruga AP Pettarani, Kampus Unhas Tamalanrea. Sebelum perang batu terjadi, kedua kelompok ini sama-sama tegang dan sudah siap tempur.
Para mahasiswa bengal itu saling lempar batu dan hal itu sudah berlangsung sekitar 2 jam lamanya. Rektor Unhas Prof Idrus Paturusi bersama jajarannya tak mampu melerai kedua kelompok mahasiswanya tersebut.
Aparat kepolisian dari Polsek Tamalanrea belum menurunkan anggotanya untuk menghentikan aksi brutal para mahasiswa anarkis ini. Semalam, bentrok mahasiswa juga menyebabkan Sekretariat Pandu Alam Lingkungan Sylva milik mahasiswa Kehutanan dibakar hangus oleh mahasiswa Teknik.
0 Comments:
Posting Komentar